-->

Sinopsis Operation Love Episode 1

- Juli 23, 2017
>
Sinopsis Operation Love Episode 1

Sumber Gambar: Dragon TV

 
== EPISODE 1 ==
Cerita Dimulai Dari Pernikahan Tian Tian

Seorang pria menatap keindahan kota dari atas gedung. Ia bernarasi, ditangan semua orang terdapat kunci untuk membuka pintu keajaiban. Tapi hanya beberapa orang yang menyadari hal itu. Jadi, keajaiban yang mengubah nasib seseorang jarang terjadi. Tapi siapa yang tahu?

 
"Jika seseorang bertekad untuk kembali ke masa lalu  dan terus berusaha keras, maka pintu keajaiban akan terbuka untukmu pada akhirnya."


Orang itu berjalan melewati dua pasangan yang sedang marahan. Secera ajaib mereka langsung baikan setelah pria itu mengggerakkan tangannya.


Pria itu adalah seorang malaikat, ia menunjukkan sayapnya pada kita. Ia bertanya-tanya, siapa yang akan ia bantu kali ini?

"Tidak masalah siapa yang akan aku bantu. Yang paling penting adalah  membantu diri sendiri untuk memuaskan nafsu makanku. Beri aku makanan enak, lalu aku akan memiliki kekuatanku."


Dan pria itu makan berbagai jenis makanan enak diberbagai tempat.


Disebuah pesta perikahan, mempelai pria (Lay EXO) menjawab, "saya bersedia". Tapi nyatanya, dia hanya penonton, bukan mempelai pria.


Tiba-tiba terdengar suara alaram dengan keras. Pria itu ternyata hanya bermimpi, ia terbangun bukan karena suara alaram tapi karena suara ponselnya.

Dia mengangkat telfon, lalu berbegas memakai setelan jas-nya.


Pria itu berlari sekuat tenaga, sementara pengantin wanita sudah menyelesaikan riasannya.

[2016 Shanghai]


Seorang wanita mendatangi ruangan pengantin wanita, ia memanggilnya Xiao Tian Tian dan memujinya sangat cantik.


Sementara itu, dua orang pria di luar gereja terlihat kebingungan menatap ponsel.


Pria tadi berhasil menyetop taksi setelah sebelumnya diserobot seorang wanita. Ia bergegas.


Tian Tian bertanya bagaimana make upnya. You Li, nama wanita yang mendatangi Tian Tian, ia menjawab kalau Tian Tian sangat cantik, pengantin pria nanti bisa-bisa tergila-gila padanya.

You Li mendapat pesan, ia lalu pamit keluar untuk memeriksa apakah semuanya sudah datang.


You Li mendatangi dua pria yang kebingungan tadi. Mereka menunggu Yan Xiao Lai (pria yang naik taksi tadi). Pria satu mengatakan awalnya Xiao Lai tidak menjawab dan sekarang ponselnya dimatikan.

"Hari penting seperti ini, Apa yang pria itu lakukan?" Kesal Pria dua.


Xiao Lai terjebak macet panjang karena ada perlombaan maraton internasional. Lebih tepatnya bukan macet tapi jalannya di tutup.

Xiao Lai tidak sabar, ia keluar dari taksi dan berlari menuju tempat pernikahan.


Pria 1 menelfonnya, Xiao Lai memangilnya Hao Nan. Ia berkata sedang daam perjalanan ke Gereja. Hae Nan tidak percaya, jangan-jangan Xiao Lai masih tidur.

"Aku bener-bener sudah dijalan. Aku pasti akan kesana."

"Baiklah. Terserah. Pokoknya cepat datang!"


Xiao Lai terus berlari melewati para pelari maraton.


Ayah Tian Tian berlatih jalan, tapi ia salah terus, ia menyerah. Ibu membujuknya untuk terus berlatih, Tian Tian hany tersenyum melihat Ayah Ibunya.


Xiao Lai terus berlatri bahkan mendahului kecepatan para pelari maraton.


Ayah Ibu terpesona melihat kecantikan Tian Tian.


Pintu Gereja di tutup, semua panik karena Xiao Lai belum juga datang. Untunglah tak lama kemudia Xiao muncul. Mereka bertiga langsung menggandengnya masuk.


Ayah menggendeng Tian Tian masuk ke aula. Xiao Lai melihatnya dengan sedih.

 
"Aku tidak pernah menduganya. Hari ini.. akhirnya tiba. Sejak hari aku mengenal Tian Tian, saat kami di sekolah dasar. Sudah 14 tahun. Hari ini.. adalah hari terpenting dalam hidupnya. Saat ini.. aku bahagia. Aku akan menyaksikan  dia menikah hari ini."


Xiao Lai bertugas untuk memegang microphone.

"Aku tidak bersemangat, tapi bergetar di dalam. Hatiku sakit. Tidak ada lagi kenangan bahagia. Dan aku tidak bisa berpura-pura tenang."

Upacara pemberkatan pernikahan dimuali. Ji Tian Tian akan menikah dengan Xiao Weizhe.

"Pengantin laki-laki, Xiao Weizhe. Dalam suka ataupun duka. Dalam sakit dan sehat. Apa kau mencintai, menghormati, menyenangi, dan menghargai penampilannya hari ini dan selanjutnya. Maukah kau bersumpah?"

"Aku bersedia." Jawab Xiao Weizhe mantap.

"Pengantin perempuan, Ji Tian Tian. Apa kau menerima Xiao Weizhe sebagai suamimu yang sah? Maukah kau bersumpah?"


BTW, pria malaikat tadi ada disana juga, "Seorang penulis pernah berkata, kita berpikir orang lain peduli, orang lain mengerti. Kita menganggapnya begitu saja dalam kehidupan biasa kita. Dari cinta, peduli, kehilangan, dan seterusnya. Tanpa suara. Ucapan omong kosong. Bisakah dua orang benar-benar saling mengenal?"

Tian Tian menjawab ia bersedia sambil memandangan Xiao Wizhe.


Batin Xiao Lai: Tian Tian selalu ada di sisiku, tapi aku kehilangan semua kesempatan untuk mengungkapkan cintaku. Sekarang aku kehilangan dia selamanya.

You Li membawakan cincin pasangan mereka. Mereka saling memsangkan cincin di depan Xieo Lai.

"Tian Tian akan menikah hari ini. Aku berangggapan kalau aku adalah pria terbaik untuk berdiri di sisinya. Tapi hari ini, ku kehilangan dia begitu saja. Aku juga beranggapan bahwa aku akan tinggal di  sisinya selamanya. Tapi hari ini dia pergi dari sisiku selamanya. Dia Menghilang selamanya. Selamanya."

Xiao Lai tidak sanggup melihat mereka berciuman, ia memalingkah wajahnya.

"Wanita yang paling aku cintai.. menikah dengan pria lain."


Pria malaikat menatap Xiao Lai.


Saat foto bersama, hanya Xiao Lai yang tidak kelihatan senang. Pria malaikat itu terus mengawasinya.


You Li berhasil mendapatkan bunga Tian Tian.


Saat pesta, pembawa acara menyampaikan kalau mempelai pria dan wanita sering makan burger saat mereka kencan. Mereka makan di kafe milik Xiao Bao. Xiao Lai teringat, ia juga sering pergi kesana bersama Tian Tian.


Pak Ouyang Daxiong, guru SMA Tian Tian didaulat untuk menyampaikan pidato ucapan selamat.


Xiao Lai merenung di luar dan Pria malaikat masih saja memperhatikannya.


Xiao Lai kembali kedalam dan Tian Tian menghampirinya. Tian Tian meminta pendapatnya soal penampilannya. Xiao lai hanya bengong.

"Terlalu cantik ya sampai kau bengong gitu?"

"Gaun pengantinmu memang cantik. Tapi kau.."

"Berhenti. Jika kau terus mengatakan seperti itu, kau ajan menjomblo selamanya."

"Ayolah. Jangan berpura-pura khawatir padaku."

Tian Tian hanya tersenyum, ia lalu membahas soal Xiao Lai yang nanti akan memberi pidato, untuk itu ia berterimaksih sekarang. Xiao Lai bercanda, ia meminta bayaran.


Suami Tian Tian memanggilnya . Tian Tian pun mendekati suaminya, tapi ia balik lagi untuk memperingatkan Xiao Lai,

"Jangan bilang kalau kau gugup."

Xiao Lai hanya diam saja.


Saatnya Xiao Lai berpidato. Statusnya adalah teman mempelai wanita sejak sekolah dasar. Juga salah satu murid mempelai pria di perguruan tinggi.

Pertama, Xiao Lai mengucapkan selamat untuk kedua mempelai.

"Aku sudah berteman dengan Tian Tian sejak kelas tiga SD. Di tahun-tahun sekolah, kami bisa dibilang selalalu menghabiskan waktu bersama setiap hari. Beberapa hari yang lalu, aku melihat album kenangan SD. Tian Tian menulis ingin menjadi pengantin yang imut di kolom mimpi. Sebagai temannya, aku sangat senang karena dia telah menggapai mimpi kecilnya."


Bukan hanya yang baik-baik, Xiao Lai juga megatakan kebiasaan buruk Tian Tian saat SD. Tapi terlepas dari semua itu, Tian Tian memperlakukan teman-temannya dengan sangat baik.

Semua orang terhasru mendengar pidato Xiao Lai. Tian Tian hampir menangis, Xiao Lai menghentikan pidatonya, ia tidak ingin Tian Tian nanti jadi jelek karena sekarang Tian Tian sangat sempurna dengan gaun pengantinnya. Xiao Lai menutup pidatonya dengan ucapan selamat sekali lagi. Tian Tian tersenyum padanya.


Sekarang waktunya menyaksikan video yang dibuat oleh You Li yang bekerja di sebuah studio film.Video itu menampilkan foto Tian Tian dari masih bayi hingga ia dewasa.


Xiao Lai teringat saat Tian Tian pindah ke sekolahnya dan duduk disampingnya. Saat itu mereka kelas 3 SD.

"Suatu saat, kami berjalan bersama seperti orang dan bayangannya. Kupikir aku bisa disisinya selamanya. Kenapa, justru sebaliknya... kami berjalan saling menjauhi satu sama lain?"

"Sekarang.. dia tidak membutuhkanku untuk menemaninya lagi. Dulu.. kami selalu bersama. Saat itu, aku tidak berusaha untuk membuatnya tersenyum, membuat dia bahagia, dan membuatnya bangga. Aku bahkan gagal mengungkapkan perasaanku padanya. Saat itu, aku pikir pasti ada peluang di masa depan. Tapi sekarang, aku tidak memilikikesempatan untuk memperbaiki penyesalan dimasa lalu."



Video menampilkan foto tim baseball sekolah. Xiao Lai ingat betul foto itu, Tian Tian menangis dengan kecewa. Tian Tian sangat mengharapkannya sapat mencetak sekor, tapi ia gagal.

 
"Jika saat itu.. aku memperlihatkan usaha kerasku, situasinya mungkin berbeda. Seseorang yang duduk di samping Tian Tian sekarang adalah aku."

 
"Aku sangat ingin kembali kewaktu itu, dan melakukannya lagi, lagi, lagi, sekai lagi."


Tiba-tiba ada sebuah cahaya yang menyilaukannya dan tiba-tiba seluruh ruangan pesta kosong, hanya ada dirinya seorang lalu muncullah pria malaikat itu.

Xiao Lai bingung, apa yang terjadi? kemana semuanya? apa ia semabuk itu?


Pria malaikat berkata, "Oscar wilde pernah berkata: Pria selalu ingin menjadi cintapertama seorang wanita. Tapi wanita, ingin menjadi cinta terakhir seorang pria. Kau seorang pria, tapi kau ingin menjadi cinta terakhir wanita itu. Apa aku benar?"

Xiao Lai heran, siapa pria malaikat itu dan kemana semua orang? Pria malaikat menjawab kalau semua orang ada disana, tapi mereka tidak ada.

"Selamat datang di dunia paralel ini. Sebuah ruang di mana hanya ada kau dan aku. Aku tahu apa yang ingin kau katakan. Kau ingin mengatakan ini, jika kau bisa kembali ke masa lalu dan menulis ulang ceritaku. Kau harus bisa Tian Tian menjadi istrimu. Apa aku benar?"


Xiao Lai mengangguk tapi ia bingung apa maksudnya. Pia malaikat itu menjelaskan, Xiao Lai bisa kembali saat foto tu diambil dan memperbaiki semuanya, tapi waktu yang Xiao miliki terbatas, jadi pergunakanlah dengan sebaik-baiknya.

Xiao Lai mempermasalahkan identitas pria malaikat itu. Tapi pria malaikat tidak mau bertele-tele, ia memaksa Xiao Lai memutuskan, mau kembali atau tidak? Xiao Lai tentu saja mau.


Pria Malaikat lalu makan kudapan. Priamalaikat itu menyuruh Xiao Lai membuat permintaan seperti saat Xiao kecil, syaratnya dengan sangat serius dan semangat.


Xiao Lai menutup matanya sambil mengucapkan 'Haleluya Chance'.


Dan secara ajaib, ia berhasil kembali ke masa lalu,saat pertandingan baseball itu. Xiao Lai menyadari, semua latihan yang ia jalani selama ini akhirnya berguna.


Saking shock-nya Xiao Lai sampai lupa berlari dan saat ia akan lari guru Da Xiong menahannya. Guru Da Xiong memarahinya karena tidak lari saat disuruh.

"Aku mau lari, tapi Anda menarikku."

"Maksudku lari sebagai pemain pengganti. Bisakah kau melakukan yang lebih baik dari itu?"

"Aku pemain pengganti?"

"Jadi mamumu apa kalau bukan pemain pengganti?"


Ternyata ini baru latihan. Guru Da Xiong menyemangati anak didiknya untuk melawan SMA Bahasa Asing sore ini

Xiao Lai membujuk, ia meminta agar diijinkan menjadi pemain inti. Guru Da Xiong tidak peduli.


Xiao Lai mengamati sekitar, ia bertanya, tahun berapa ini. Hao Nan dan temannya yang satu mencandainya, ini tahun 1992, tahun lahir Xiao Lai.

Xiao Lai berpikir, ia melihat baner World Expo, jadi sekarang ini tahun 2010. Teman Xiao Lai maklum dengan sikap Xiao Lai itu karena mereka mencium bau alkohol dari mulut Xiao Lai.


Teman Xiao Lai memanggil Tian Tian dan You Lai. Xiao Lai senang, ia adalah Tian Tian saat SMA, Tian Tian tidak tahu kalau ia datang dari masa depan. Ia berjanji akan mengabulkan harapan Tian Tian dengan menjadikan pertandingan ini sebagai kenangan indah untuknya.

"Tian Tian, aku tidak akan membiarkanmu bersedih."


Guru Da Xiong mengumumkan diapa saja yang akan main dalam tim inti tapi Xiao Lai tidak termasuk, Gao Duan juga. Xiao Lai protes, pokoknya ia harus jadi pemain inti hari ini tapi Guru Da Xiong tetap tidak menyetujuinya.


Pertandingan dimulai,

"Gao Duan benar. Ini adalah pertama kalinya kami bermain di lapangan baseball profesional. Aku mendengar lagu World Expo lagi. Anggota melihat naggota timku saat SMA. Apakah kami bisa melewati hari yang bersejarah ini sekali lagi?"

"Gerakan dance Tian Tian, Suara band, mereka terlihat tidak asing."


 
"Hao Nan adalah kapten tim kami. Dia memulai permainannya. Semua orang berharap menang. Semua orang sedang menonton. Tapi.. sebagai pemain pengganti, aku merasa gugup dan cemas. Tapi tidak ada yang bisa kulakukan."


Gao Duan bercerita, ia meminta Tian Tian untuk mencuri foto You Li untuknya.


Ini adalah perempat final pertandingan Baseball tingkat SMA. Sekolah mereka bergantung pada pertandingan ini. Tian Tian adalah kapten cheerleader yang selalu semangat memberi dukungan bersama tim nya.

"Tapi aku.. tidak tahu apa-apa tentang baseball sebelumnya. Tapi demi Tian Tian, aku berlatih keras untuk bergabung dengan tim baseball. Aku tidak bisa  mengecewakannya."

"Pemain hebat dari tim lawan kami namanya Luo Hu. Sebenarnya aku cukup mengenalnya. Dia adalah pelempar dan pemukul dari FLHS. Selain itu, aku tahu kalau dia akan melakukannya dengan baik kali ini. Di Shanghai untuk mengikuti perkembangan dunia, beberapa SMA membentuk liga bisbol. Pak Da xiong juga ikut membentuk dan dia meletakkan semua harapannya pada pemain kami. Luo Hu yang mencetak skor pertama. Apa yang harus kulakukan?"

>


EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search