-->

Sinopsis My ID is Gangnam Beauty Episode 1 Part 1

- Juli 29, 2018
>

Seorang gadis naik KRL hanya dengan masker dan hoddy diam-diam mengamat setiap penumpang lain, ia menilai kecantikan seseorang dalam hitungan persen dan tahu dimana saja mereka melakukan operasi. Mulai dari Operasi kelopak mata ganda, melebarkan mata, operasi hidung, operasi kontur wajah, operasi bentuk-V, suntik lemak, filler bibir, pokonya semuanya deh, dia paham betul.


Gadis itu tidak sendiri, ia berjalan dengan ibunya.

"Aku senang bahkan dengan wajah rata-rata. 75 dari 100. Apa aku bisa seperti itu?"


Ternyata gadis itu mendatangi klinik operasi plastik. Dokter menjelaskan resiko operasi adalah bengkak dan memar yang terlihat akan berlangsung sekitar satu bulan juga komplikasi pasca operasi dapat menyebabkan perdarahan atau infeksi, ttu jarang terjadi, tapi jika perlu bisa menerima transfusi darah.

"Itu jarang terjadi, bukan?" Ibu meyakinkan.

"Jarang. Sangat jarang, tapi itu bisa terjadi."

"Begitu rupanya."

"Biasanya tidak terjadi, jadi jangan khawatir."

Maka Ibu pun menandatangani persetujuan operasi dan semua peralatan dipersiapakan oleh klinik tersebut.


Ibu mengantar putrinya menuju ruang operasi.

Ibu: Jangan khawatir tentang biaya operasi. Ini akan menjadi dunia baru ketika kau bangun.

Gadis: Iya.

Ibu: Jadi ini terakhir kalinya Ibu bisa melihat wajahmu ini. hehehe


Tapi itu malah membuat gadis tu menangis, antara takut dan senang. Sang ibu memeluknya sambil mengatakan kalau ia mencintai putrinya. Kemudian perawat membuka pintu ruang operasi yang artinya gadis itu harus masuk ke dalam.

Ibu: Kang Mi Rae Fighting!!!


Proses operasi dimualai dengan melakukan anestesi pada Mi Rae. Saat Mi Rae mulai mengantuk, ia ingat masa kanak-kanaknya.


Mi Rae selalu diejek teman-temannya karena ia gendut, teman-temannya memanggilnya babi. Mi Rae babi! Satu dua kali, Mi Rae membiarkannya, tapi lama-lama ia tidak tahan, akhirnya ia melawan. Tapi mereka malah semakin parah. Mi Rae di kunci di toilet sekolah.

"Memenangkan perkelahian... bukanlah hal yang diinginkan para korban. Yang mereka inginkan adalah berhenti menjadi korban. Mereka hanya tidak ingin menjadi korban."


Mulai saat itu, Mi Rae memutuskan untuk diet, ia bahkan tidak mau makan betapapun ibu membujuknya. Akhirnya ia berhasil menjaga berat badannya karena tekadnya yang kuat.


Mi Rae juga pintar dikelas, ia selalu mendapat nilai tertinggi. Tidak ada yang mengolok-oloknya untuk sementara, jadi ia pikir akhirnya menjadi siswa normal. Sampai akhirnya..


Mi Rae menyatakan perasaannya pada seorang Yong Cheol, tapi Yong Cheol malah mengoloknya.

"Aku.. menyukaimu."

"Apa? Kau gila?"

"Apa? Apa maksudmu?"

"Hei, Kang Orc. Aku bicara denganmu, Kang Orc. Kau tidak tahu nama panggilanmu? Kau bercanda, bukan? Katakan kau bercanda."

"Yong Cheol-ah."

"Hei, Kang Orc. Aku akan membunuhmu jika memberitahu orang lain kalau kau menyukaiku. Jaga rahasia ini."


"Aku akhirnya tidak pernah.. .menjadi cantik."


Mi Rae tetap dijauhi teman-temannya dan rumor bahwa dia menyukai Yong Cheol tetap menyebar dan itu malah menjadi bahan ejekan teman-temannya.

Bahkan saat foto group, Mi Rae tidak berani menunjukkan wajahnya. Teman-teman satu groupnya kesal karena satu group dengannya dan tidak segan=segan menunjukkan hal itu dihadapannya.


"Aku tidak pernah.. menjalani kehidupan normal. Aku bahkan tidak bisa mencintai seperti orang lain.. karena... Aku Orc."


Ibu membawa Mi Rae tinggal di pusat rehabilitasi pasca operasi bersama dengan pasien lain.

Ibu: Jangan khawatir tentang hal lain dan fokus beristirahat di sini sebelum masuk. Mengerti? Mi Rae, kau hanya perlu fokus untuk mengambil semua energi baik dari gunung ini dan menjadi cantik.

Mi Rae terus mengangguk.


Ibu: Tolong ambil semua energi baik dari gunung ini agar Mi Rae bisa menjadi cantik!

"Sama seperti beruang yang bersembunyi di gua selama 100 hari dan akhirnya menjadi cantik, Aku juga menjadi cantik saat tinggal di sini."


-=EPISODE 1=- 
Aku Cantik Mulai Hari Ini


Mi Rae siap kembali ke masyarakat dengan wajah barunya, Ia juga mendapatkan ID baru. Setelah itu tempat yang pertama ia kunjungi adalah toko parfum.

Ia pun akhirnya memutuskan membeli Pomelo dan pemilik toko berkomentar kalau itu cocok dengannya yang anggun dan cantik.


"Aku menjadi cantik. Perbedaannya.. sangat luar biasa. Tapi masalahnya... ampak bahwa aku melakukan operasi plastik. Bisa dikatakan 79 dari 100?"


Ayah Mi Rae adalah seorang supir taksi dan dari pembicaraannya dengan pemumpangnya ia sangat bangga dengan Mi Rae yang tidak cantik tapi pintar sampai bisa masuk Univ Hankook jurusan Kimia. Namun walaupun Mi Rae seperti itu, dimatanya tetaplah Mi Rae npaling cantik.

"Putriku belajar sendiri dan lulus dari kelasnya. Pemuncak sekolah, bukan hanya kelasnya! Bagaimanapun, dia selalu belajar dengan keras. Tepat setelah ujian masuk perguruan tinggi, dia pergi ke Filipina untuk belajar bahasa Inggris. Terus terang, aku selalu berpikir akan bagus baginya untuk menjadi model. Dia tinggi dan langsing. Dia tidak begitu cantik, tapi dia memiliki wajah yang imut. Siapa namanya? Bukankah dia mirip seperti aktris, Kim Go Eun?"

"Kim Go Eun?"

"Ada yang bilang putriku jelek, tapi dia lebih cantik dari Kim Tae Hee di mataku."

"Anda sangat menyayangi putri Anda."


Mi Rae melangkahkan kakiny di Univ Hankook untuk kali pertama, ia berharap dengan wajah barunya bisa membuatya mendapatkan kehidupan baru, ia ingin bahagia selama masa kuliahnya.


Kemudian seseorang menyapanya, dan mengajaknya berfoto bersama untuk memperingati momen ini. Awalnya ia tidak tertarik dan memilih untuk terus jalan, tapi kemudian ia berbalik, haruskah?


Maka teman itu pun mengeluarkan tongsisnya yang sudah ia persiapkan dan mereka mulai berfoto sebanyak-banyaknya.

"Hyun Jung dan aku teman baik sejak SMP, tapi kami tidak memiliki satu foto bersama. Karena wajah jelekku tampak lebih jelek di foto."


Sedaritadi Mi Rae menyadari kalau orang-orang terus-terusan menatapnya, ia harap bukan karena ia masih jelek.

"Astaga, kau ingin mendengar pujian cantik dariku? Dariku?"


Tiba-tiba ada seorang cowok yang mendekati Mi Rae untuk minta nomor HP dan mengatakan kalau Mi Rae adalah tipenya. Mi Rae terkejut sampai bengong, ia sama sekali tidak pernah mendapatkan perlakuan seperti ini.

"Hei! Apa yang akan kau lakukan? Dia menanyakan nomormu." Hyun Jung menyadarkan.

Mi Rae akhirnya menjawab kalau ia tidak memiliki nomor HP dan jawaban itu membuat si cowok kesal karena Mi Rae menolaknya dengan cara yang nggak banget.



"Bodoh. Kau tidak punya nomor telepon? Omong kosong macam apa itu?" Protes Hyun Jung setelah cowok itu pergi.

"Benar. Itu tidak masuk akal sama sekali."

"Hei, kau tahu apa yang dia katakan padamu? Dia bilang kau!"

"Tipe apa?"

"Menurutmu? Kau tipe cantiknya. Astaga, kau perlu waktu untuk menyesuaikan diri dengan wajah baru yang cantik. Hei, Kang Mi Rae. Sadarkan dirimu, oke? Jangan lakukan hal bodoh, oke?"


Mi Rae mengangguk tapi sedetik kemudian ia langsung bersikap bodoh, ia berjalan berlawanan dengan arah jalan mereka.

Hyun Jung: Hei, kau akan memberikan orang itu nomormu?

Mi Rae tersadar dan langsung balik arah. Ia bahkan menutupi wajahnya karena malu.


Hari ini waktunya opsek Jurusan. Pertama, Mi Rae mengambil kartu identitas di panitia ospek (senior).



Kebiasaan Mi Rae kembali, ia memetakan berapa persen kecantikan seseorang dinilai dari wajahnya.



Mi Rae menyapa teman satu angkatannya, tapi mereka tidak prcaya kalau Mi Rae mahasiswa baru juga karena Mi Rae tidak menggunakan foto profil di group maba. Mereka mengira ada permainan bernama "X-Man" yaitu senior yang mengelabui mahasiswa baru di awal semester.

Mi Rae bahkan harus menunjukkan kartu identitasnya. Mereka kemudian menjelaskan alasan kenapa mencurigai Mi rae tadi, karena Mi Rae antik sekali karena setahu mereka tidak ada wanita di tahun pertama yang cantik dan langsing.

"Kenapa canggung begini? Apa aku terasingkan?" Batin Mi Rae.


Lalu bergabunglah maba satu lagi yang begitu cantik, namanya Yoon Soo A. Mi Rae menilai kecantikan Soo A itu 100%, sempurna.


Soo A langsung mengenali Mi Rae dan memuji Mi Rae yang sangat bermode. Ia langsung merangkul lengan Mi Rae dan berharap mereka bisa dekat. Dengan kedekatan itu Mi Rae bisa mencium aroma Soo A.

"Aroma sabun halus yang berbau bedak bayi. Ini tidak mungkin dari parfum. Dia cantik dan imut. Semua pria akan jatuh cinta padanya. 


Seorang senior (Kim Chan Woo/yang pendek) mendatangi panitia ospek, bertanya seperti apa di tahun pertama kali ini? Song Jung Ho menunjuk pada Mi Rae dan Soo A karena mereka yang paling mencolok diantara yang lain.


Lalu datanglah maba lagi, kali ini cowok dan dia ganteeeng banget, namanya Do Kyung Seok. Langsung deh senior wanita mulai caper. Bahkan para senior cowok mengakui kalau Kyung Seok lah yang paling tamvan di tahun pertama kali ini.


Para Maba dibawa ke suatu tempat menggunakan bis, lalu mereka dikumpulkan ke aula untuk menyaksikan pesan dari para alumni yang telah sukses. Salah satunya adalah Aktris Lee Young Ae.

"Saya ingin mengucapkan selamat atas penerimaan kalian semua. Universitas adalah tempat di mana kalian dapat mencari dan menemukan apa yang ingin kalian lakukan. Saya berharap kalian menikmati kehidupan kampus kalian dan gunakan waktu kalian di sini untuk menemukan apa yang sebenarnya ingin kalian lakukan di masa depan. Sekali lagi, selamat atas penerimaan kalian di Universitas Hankook. Dan saya harap kalian menikmati kehidupan sebagai mahasiswa. Sekali lagi, selamat."


Mereka semua dikomando untuk pindah ke lokasi selanjutnya, dimana mereka bersama-sama membawa makanan dan minuman. Soo A bersama Lee Ji Hyo membawa kardus berisi snack. Ji Hyo merasa iri pada Soo A karena Soo A kurus.

"Kau juga kurus. Aku perlu menambah berat badan agar terlihat cantik. Tubuhku seperti anak sekolah dasar." Elak Soo A.

"Apa berat badanmu tidak naik?"

"Entahlah, tapi aku sangat suka makan."


Jang Won Ho menawarkan bantuan untuk Soo A. Soo A menolaknya dengan senyum manisnya. Dan Won Ho tak menyangka Soo A mengingat namanya.

"Tentu saja. Kau Jang Won Ho. Kau punya suara yang bagus ketika menyapaku tadi. Apa kau tidak ingat namaku?" Soo A menjelaskan lalu balik bertanya.

"Apa maksudmu? Tentu saja aku ingat. Kau Soo A. Hyun Soo A."

"Kau punya ingatan yang bagus."


Chan Woo menyela keduanya, intinya melarang Hyun Soo GeEr karena Soo Ah pasti punya standar tinggi. Soo Ah membantahnya dengan sopan, tapi Chan Woo tetap tidak percaya walaupun Soo Ah agak menekannya.


Mi Rae terus memperhatikan Kyung Seok. Choi Jung Boon yang berjalan disampingnya bergumam kalau Kyung Seok sangat tamvan dan Mi Rae menyetujuinya.


Waktunya perkenalan. Disini Chan Woo kembali menunjukkan kuasanya, ia melarang semuanya berkenalan panjang lebar. Tapi saat gilirannya, ia mengucapkan kaliamat panjang.

"Aku Kim Chan Woo. Aku masuk universitas ini pada tahun 2013. Aku tahu aku mungkin sulit untuk didekati karena jauh lebih tua, tapi kalian selalu bisa datang kepadaku jika ada sesuatu. Aku akan memberi kalian saran sebagai senior."

Dan terakhir yang memperkenalkan diri adalah Koo Tae Young, presiden mahasiswa.


Selanjutnya, giliran Maba yang memperkenalkan diri.

Kyung Seok maju duluan, membuat semuanya bersorak, huuuuuuu....

"Aku Do Kyung Seok. Aku suka berolahraga, dan aku suka minum. Tolong hubungi aku ketika kalian minum."

Mi Rae sepertinya mengenal Kyung Seok.


Soo A maju yang kedua, "Aku sangat gugup. Halo, aku Hyun Soo A, mahasiswa baru. Aku tahu penting untuk belajar dengan keras sebagai mahasiswa, tapi aku juga ingin mendapat banyak teman. Aku harap kita semua bisa berteman."

Semua mengakui kecantikan Soo A dan meyakini Soo A akan sangat populer. Mereke bertanya, apa Soo A sudah punya pacar.

"Tidak. Ini memalukan, tapi aku belum pernah berkencan dengan siapa pun sebelumnya."


Namun semuanya tidak percaya. Soo A tidak menanggapi, ia mengalihkan topik, "Wanita selanjutnya sangat cantik, jadi aku akan mengakhirinya di sini."

Kemudian SOo Ah mundur dan meminta Mi Rae maju selanjutnya. Mi Rae merasa aneh dipanggil "Wanita cantik selanjutnya", itu membuatnya sangat gugup.


Jung Ho berbisik pada Chan Woo kalau ia pertama kali melihat orang seseorang yang menjalani operasi plastik. Tapi Chan Woo malah mengakui kalau ia menyukai wanita seperti Mi Rae.


Walaupun gugup, Mi Rae tetap mengenalkan dirinya sebaik mungkin, "Halo, aku Kang Mi Rae. Aku juga berharap kita semua bisa berteman."

Pertanyan yang sama diajukan untuk Mi Rae, punya pacar? Mi Rae jujur dengan menjawab tidak punya. Ada yang berbisik, apa menurut para wanita wajah-wajah seperti Mi Rae itu cantik? Mi Rae langsung menyudahi acara kenalannya.


Kyung Seok menatap Mi Rae yang kembali duduk, misterius banget.


Saatnya berkumpul dalam tim. Soo Ah manis banget dan ia juga ramah banget, semua orang pasti menyukainya.


Senior yang tadi siang caper sama Kyung Seok kali ini kembali mendekati Kyung Seok, tapi Kyung Seok sama sekali tidak tertarik, bahkan menatapnya aja enggak.


Mi Rae mencuri pandang ke arah Kyung Seok.


Ternyata Kyung Seok adalah teman satu SMA nya.


Teman satu tim Mi Rae mengaku kalau ia iri dengan Mi Rae yang memiliki nama dan wajah yang sama cantinya. Mi Rae kebingungan, bagaimana ia harus menanggapinya? Apa yang harus ia katakan?

Akhirnya ia berkata, "Tidak, kau lebih cantik. Jangan katakan itu."

"Astaga, ayolah. Itu kebohongan yang luar biasa. Kau mirip seperti aktris. Benar, bukan? Kau juga mirip seperti seorang penyiar."

Lalu teman yang satunya mengajak mereka minum.


Tiba-tiba Chan Woo dan Jung Ho mendekat dan Chan Woo langsung merangkul Mi Rae. Mereka mengajak para hoobae minum soju. Setelahnya, Chan Woo bertanya pada Mi Rae, apa Mi Rae sungguh tidak punya pacar? Mi Rae membenarkan.

"Lalu bisakah Oppa menjadi pacarmu?" Tanya Chan Woo.

"Apa?"


Koo Tae Young mengumumkan bahwa sekarang saatnya permainan. Permainan pertama adu minum bir. Kyung Seok ikut dalam permainan ini dan ia memenangkannya dengan mudah, ia benar-benar jago minum.

Mi Rae mencoba tidak peduli, ia yakin Kyung Seok tidak akan mengenalinya.


Permainan kedua adalah tebak lagu. Kali ini Mi Rae berperan besar dalam TIM-nya, ia bisa menjawab semua judul lagu dengan benar, walaupun temannya yang harus mengangkat tangan.

Tidak hanya itu ternyata, Mi Rae juga bisa gerakannya, karena sat musik diputar full dan semua berdiri, Mi Rae langsung menggerakkan tubuhnya sesuai gerakan.

Saatnya pengumuman, TIM Tim 1 (Mi Rae dkk) dan Tim 3 (Soo A, Kyung Seok, dkk) berada di posisi sama. Dan pertandingan terakhir adalah kompetisi bakat antara pemimpin tim.


Mi Rae ditunjuk sebagai ketua TIM karena tadi mereka melihat Mi Rae jago nge-dance juga jago menebak judul lagu. Mi Rae terkejut dan menolaknya, tapi semua memaksa.


Mi Rae menelfon Hyun Jung dan mengeluhkan kalau ia tidak siap. Hyun Jung menyemangati Mi Rae karena Mi Rae adalah penari yang hebat.

"Aku yakin kau tidak bisa menolak tapi pamerkan keterampilan menarimu. Apa pun yang terjadi sudah terjadi, dan kau pemimpin tim. Hei, kau harus mengeluarkan semuanya. Jika kau malu dan tidak melakukan yang terbaik, orang akan berpikir bahwa kau mencoba bertindak bodoh. Dengan wajah itu, itu akan terlihat sangat menjengkelkan. Kau tahu, bukan?" Lanjut Hyun Jung.

"Ah.. Aku ingin kabur."

"Hei, Kang Mi Rae. Jangan menjadi pengecut, oke? Tidak ada yang akan berubah jika kau terus menghindari tantangan. Kau bilang tidak ingin hidup seperti dulu. Kau akhirnya memiliki kesempatan untuk memamerkan pesonamu. Tunjukkan pada mereka apa yang kau punya."

"Apa aku... bisa melakukannya dengan baik?"

"Tentu saja. Kau temanku. Pergi dan bersenang-senanglah sesukamu. "Inilah saatnya aku harus menari. Aku Kang Mi Rae, Ratu tari". Tunjukkan pada mereka apa yang bisa kau lakukan."

Hyun Jung harus menyudahi pembicaraan mereka karena ia juga memiliki peran penting dalam TIM, ia harus menjadi rapper.

>

1 komentar:

avatar

Lanjut kk ....
Suka bgt sama versi webtoon ny...
Jd penasaran ma drama ny....


EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search