Sinopsis My Secret Romance Episode 7 Part 2

Sinopsis My Secret Romance Episode 7 Part 2

Sumber Gambar dari OCN

Sek Jang menengkan, ia sudah pengalaman karena sudah melayani bos yang seperti itu selama 3 tahun. Sek. Jang bahkan menyebut namanya, Jin WOok. Jin WOok merasa tersinggung tapi Sek. Jang malah terus terang tidak menutup-nutupinya.

Tuan Cha memikirkan malam di rumah Jin Wook, ternyata ia melihat sepetu wanita yang disembunyikan dipojokan rak. Ia lalu menyuruh Sek. Kim untuk menyelidikinya, siapa wanita yang dekat dengan Jin Wook.

Yoo Mi menanyi sambil mendorong troli makanan, tiba-tiba Jin Wook mengagetkannya dengan muncul tiba-tiba.

Jin Wook heran dengan sikap Yoo Mi yang terus menghindarinya, seperti orang yang habis melihat benda yang tidak boleh dilihat saja. Belum sempat Yoo Mi menjelaskan, Jin Wook menariknya untuk mengiikutinya.

Hye Ri langsung mendatangi kafe Hyun Tae karena telfonnya diabaikan. Melihat Hyen Tae ia jadi teringat kejadian kemaren. Hyen Tae mengira Hye Ri datang untuk mengambil kembalian uang laundry.

Jin Wook mengajak Yoo Mi ke ruanganan ia menyimpan produk-produk ciptaannya. Ia ingin Yoo Mi melihat semuanya. Jin Wook menjelaskan bagaimana ia membuatnya dan keunggulannya. Yoo Mi terpukau tapi kenapa Jin Wook menunjukkan itu padanya?

"Aku butuh bantuanmu?"

"Bantuan saya?"

Jin Wook menjelaskan akan datang klien dari luar negeri untuk membeli produknya. Kesempatan produknya go international ditentuan oleh meeteng itu, jadi harus ekstra hati-hati. Maka Jin Wook menugaskan Yoo Mi membuat makanan untuk men-service pribadi jlien itu.

Hye Ri minta maaf karena tidak mengenali Hyun Tae tempo hari soalnya Hyun Tae ganteng sih. Hyun Tae menyimpulkan, apa penulis itu selalu tua dan jelek? Hye Ri jadi salah tingkah lalu ia mencoba membujuk Hyun Tae untuk tampil di acaranya.

Lagi-lagi Hyn Tae menolaknya, ia cukup puas dengan pelanggan yang datang sendiri tidak perlu ia harus mempromosikan diri lewat acara Hye Ri. Lagian ia juga tidak punya waktu luang.

Hye Ri terus membujuk dengan mengunggulkan acaranya, ia bahkan menyinggung soal Jin Wook yang menjadi bintang  tamu sebelumnya. Kali ini Hyun Tae nampak berfikir.

Yoo Mi berpikir keras akan tugas tambahannya dari Jin Wook itu apalagi Jin Wook menjelaskan kalau kliennya memiliki diabetes jadi harus diet ketat.

Kilas Balik...

Jin Wook menjelaskan kliennya itu belum lama di korea jadi kemungkinan besar tidak suka manakan korea. Jin Wook berpikir kalau ahli gizi perusahaan membuat makanan untuk klien itu secara pribadi pasti akan mendapatkan nilai lebih dimata klien.

Yoo Mi ragu mampu melaukannya. Jin Wook meyakinkan, Yoo Mi hanya perlu melakukannya seperti yang dilakukannya selama ini untuknya.

"Bisa saya menganggap ini bisnis juga? hanya Bisnis, seperti saat kita makan bersama." tegas Yoo Mi.

Jin Wook khawatir, jangan-jangan Yoo Mi mendengar apa yang ia katakan pada Sek. Jang. Yoo Mi memotong, kalau begitu jadikan tugas ini sebagai ganti membayar hutang 3 kali makan bersama. Jin Wook tidak bisa melakukannya karena kondisinya berbeda.

"Pisahkan urusan pribadi dengan pekerjaan, bukankah itu yang selalu kau bilang? Dan juga, kau hutang empat kali makan bukan tiga kali." Jelas Jin Wook.

"Kok bisa?"

"Semalam kita tidak jadi makan di rumahku."

Yoo Mi protes, ia sampai harus bersembunyi di almari dan pulang kelaparan, kok tidak dihitung?

Jin Wook kembali menjelaskan, bisnis memang seperti itu. Setelahnya ia tersenyum melihat Yoo Mi yang makin gondok.

Kilas Balik selesai...

Yoo Mi kesal sampai berharap Jin Wook tidak bisa ngomong lagi.

Yoo Mi berpapasan dengan ibunya. Ia heran, mau kemana ibunya itu kok tidak biasa-biasanya mengajak Dong Goo.  Ibu bilang mau ke Ki-Ca (Kid's Cafe). Yoo Mi tidak mengerti istilah itu hingga ibunya mengejeknya. Yoo Mi beralasan kalau ia tidak diumur yang seharusnya tahu istilah itu.

tepat saat itu Hye Ri keluar dari kafe Hyun Tae, ibu mengenalinya dan memanggilnya. Yoo Mi panik, dan minta ibunya diam. Hye Ri pun memberi salam sekenanya.

Ibu bertanya lagi, bagaimana bisa Hye Ri tahu rumahnya? Hye Ri terkejut mendengarnya. Lalu Hyun Tae datang memberikannya sesuatu dan Hyun Tae melambai ke arah Yoo Mi dan Ibu. makin shock deh itu Hye Ri.



.
.
.
.

Sebenarnya Part ini masih panjang, tapi aku seharian ini gak ada waktu nulisnya jadi cuma bisa post sampai sini. Kalau nanti malam ada waktu InsyaAllah aku lanjutin lagi. Maaf ya... Jadi lanjut saja ya ke preview untuk episode 8. Oh ya.. Tenyata meeting dengan klien itu di resort yang dulu itu lho..

Jin Wook menyuruh Yoo Mi naik duluan ke kamar, ia akan membawakan anggur nanti. Dan ada adegan kejar-kejaran juga dimana Jin Wook membawa anggur dan Yoo Mi yang mengejarnya.

Ini sepertinya Yoo Mi tidak mengijinkan Jin Wook masuk ke kamarnya.

Jin Wook: Kenapa kau bersikap seperti ini lagi, toh ini kan bukan pertama kalinya lagi untukmu. Aku tidak akan menyesali ini, aku serius dengan perasaanku.

Jin Wook memergoki Yoo Mi dibonceng oleh Hyun Tae. Sepertinya ia kejadian setelah pulang dari resort. Jin Wook kesal, apa ia dicampakkan gara-gara anjing lagi? 

Tapi sepertinya Hyun Tae cuma mengantar Yoo Mi berbelanja kebutuhan pesta ualangtahun Dong Goo.

Pesta ulang tahun Dong Goo. Sepertinya Jin Wook juga hadir, tapi tidak tahu bagaimana caranya. Soalnya Yoo Mi kan menyembunyikan kalau ia memiliki adik.

Hye Ri minum-minum dengan Hyun Tae. Hye Ri sudah kelihatan mabuk dan ia menyadarkan Hyun Tae, sebetulnya yang pengecut itu Hyun Tae sendiri bukan dirinya.

Tuan Cha menemukan siapa wanita itu. Tapi ini kenapa Jin Wook main-main dengan Dong Goo, apalagi Tuan Cha pas melihatnya pula.

Tuan Cha kesal karena ternyata Jin Wook mengencani Ahli Gizi itu bukan Hye Ri. Tuan Cha pun menyuruh Sekretarisnya untuk mencaritahu asal usul Yoo Mi. Bisa jadi masalah besar nih!

Setelah acara ulang tahun Dong Goo. Jin Wook dan Hyun Tae minum-minum. Dalam mabuknya Jin Wook bilang tidak ingin pulang dan ia juga tidak ingin makan sendirian.

Highlight-nya nih. Yoo Mi tiba-tiba mencium pipi Jin Wook dan Jin Wook refleks menoleh ke arah Yee Mi. Kira-kira apa yang akan terjadi setelahnya ya? Kita tunggu saja besok.

>