Sinopsis My Secret Romance Episode 9 Part 2

Sinopsis My Secret Romance Episode 9 Part 2

Sumber Gambar dan Konten dari OCN

Pagi saat Yoo Mi berangkat kerja, ada beberapa tukang di ruangannya. Tukang itu sedang merenovasi ruangannya. Yoo Mi terkejut melihatnya.

Staf dapur main ke ruangan baru Yoo Mi yang nyaman dan serba ada.

"Tapi siapa yang mengatur kantormu?" Tanya Shin Hwa.

"Anu, sebetulnya..."

Belum sempat Yoo Mi menjelaskan, mereka sudah asyik dengan hal lain.

Yoo Mi mengirim pesan pada Jin Wook saat yang lain sibuk, "Kamu... menyiapkan kantor untukku?"

"Menurutku tempat kerjamu terlihat kumuh. Bagian Inventaris memperbaruinya, tak perlu merasa terbebani."
Tapi Yoo Mi sangat terbebani karenanya.

Je Ni membisiki Shin Hwa kalau Yoo Mi pacaran dengan Jin Wook. Shin Hwa keceplosan bilang keras-keran, Je Ni memukulnya lalu menariknya keluar.

Yoo Mi melihat-lihat ruangan barunya, lalu mengirim pesan ucapan terimakasih pada Jin Wook.

Proyek celana dalam pasangan sudah hampir selesai dan ia memilihkan beberapa untuk Dong Goo. Saat itu ada stafnya, ia bertanya tidak ada masalah untuk peluncuran produknya kan?

"Iya, tak ada masalah. Oh ya, kami mau menamai proyek ini. Ada beberapa kemungkinan..."

"Kalau ini bagaimana? "I'm Your Father".

Dan stafnya setuju.

Jin Wook mengajak Yoo Mi berkencan akhir pekan ini, dan bawa Dong Goo juga.

"Dong Goo? Dong Goo akrab dengannya?" Gumam Yoo Mi.

Ketua Cha datang ke kantin tiba-tiba. Yoo Mi buru-buru keluar untuk menyambutnya.

"Anda mau makan apa? Kalau ada yang Anda inginkan, kami akan segera membuatkannya..." Tawar Yoo Mi.

"Tidak perlu. Berikan saja menu yang dimakan staf lainnya."

"Baik."

Ketua Cha meminta Yoo Mi duduk setelah mengantarkan makanan.

"Aku tak perlu mengatakan kenapa aku kemari, kan?"

"Tidak." Jawab Yoo Mi.

Shin Hwa makin yakin kalau Yoo Mi dan Jin Wook pacaran.

"Hei. Dalam kasus begini... Bukankah biasanya ibu yang datang dan kasih uang?" Tanya Je Ni.

"Benar, ibu biasanya yang begitu."

Sambil menunggu Jin Wook, Yoo Mi memikirkan kata-kata Ketua Cha padanya kemarin,

"Alasan aku tak melakukan apa-apa karena aku menunggu hingga Jin Wook yang mengakhirinya sendiri. Aku mau kau ingat itu. Sepertinya kalian juga tidak pasti membina hubungan ini."

Jin Wook datang membuyarkan lamunannya. Jin Wook memanggil Dong Goo bukannya Yoo Mi dan langsung menggendong Dong Goo.

Lalu mereka jalan-jalan. Awalnya Jin Wook hanya asyik dengan Dong Goo saja membuat Yoo Mi cemberut tapi kemudian Jin Wook menggandeng tangan Yoo Mi dan mengajaknya berlarian bersama.

Mereka mampir kafe untuk makan es krim. Pelayan menyarankan paket keluarga. Yoo Mi hendak menjelaskan kalau mereka bukan keluarga tapi Jin Wook segera memotongnya dan memesan paket keluarga itu.

Jin Wook lagi-lagi lebih perhatian pada Dong Goo. Yoo Mi mengutarakan perasaannya, ia merasa jadi nyamuk di kencan mereka.

"Kamu cuman cemburu..." Ujar Jin Wook lalu memberikan sendok Yoo Mi.

Jin Wook minta maaf untuk Ayahnya, harusnya ia menghentikannya. Yoo Mi tersenyum, ia yakin pasti Jin Wook mendengarnya dari Sek. Jang.

"Ketua bicara kasar padamu?" Tanya Jin Wook.

"Beliau hanya makan, lalu kembali ke atas."

"Lupakan yang dikatakannya. Aku sudah memutuskan kalau kamu tak akan lagi sendirian."

Jin Wook memberi hadiah, Yoo Mi mengira itu untuknya tapi ternyata untuk Dong Goo.

"Oh." Ujar Yoo Mi kecewa.

"Kami meluncukan produk baru celana dalam untuk Ayah dan anak. Aku terinspirasi celana dalamnya Dong Goo yang kualitasnya jelek."

"Anak-anak kan cepat tumbuhnya... jadi kubelikan yang murah saja."

Jin Wook mengajak Yoo Mi kencan lagi minggu depan di rumahnya dan ajak Dong Goo juga.

"Kita bertiga? Lagi?" Yoo Mi agak kecewa.

"Kenapa? Kamu tidak mau?"

"Tidak, bagus. Sepertinya menyenangkan. Direktur, Anda sepertinya suka sekali anak kecil."

"Tidak juga, tapi kalau untuk Dong Goo... Karena dia keluargamu."

Jin Wook lalu menurunkan Dong Goo dan ia pamit.

Jin Wook menceritakan semuanya pada Sek. Jang sambil minum, Sek. Jang sangat terkejut mendengarnya. Tapi yang lebih membuatnya sedih adalah karena Jin Wook menyembunyikan itu darinya padahal ia pikir mereka berdua sangat dekat.

"Kau pikir itu tujuanku?"

"Terus apa?"

"Aish... Sek. Jang, saat kau mengikutiku 3 tahun lalu... apa kau memfoto--'

"Foto apa?! Ah... Ketua punya mata-mata ganda. Pada akhirnya, Ketua tidak percaya padaku. Sekarang apa yang akan Anda lakukan?"

"Begitu proyek ini berakhir, aku mau katakan pada Ketua."

"Apa tak masalah?"

"Aku tak pernah mengira... berkeluarga akan cocok untukku. Tapi saat bersama mereka berdua, aku ingin mencobanya."

Yoo Mi melamun di kafe Hyun Tae.Kebetulan Hyun tae baru datang dan langsung menghampirinya.

Hyun Tae bertanya apa yang Yoo Mi lamunkan.

"Aneh... Mungkin ini pertama kalinya untukku... Dia melakukan banyak hal untukku... Tapi aku harus bilang apa? Aku tak merasa seperti Cinderella. Dia memperlakukanku sangat baik. Apa ini wajar?"

Hyun Tae sebisa mungkin memasang wajah senyum. "Pasti semua akan berjalan lancar. Menurutmu kau akan baik-baik saja? Mungkin berbeda dengan yang kauharapkan. Dia bukan orang sembarangan."

Yoo Mi mengakui itu, tapi...

Kilas Balik...

Jin Wook membicarakan soal Yoo Mi yang selalu menutup diri, apa tidak terasa sesak?

"Aku merasa nyaman seperti ini."

"Kau bukan wanita murahan. Tak pernah sekalipun Aku berfikir begitu. Selain kamu, aku tak punya wanita lain. Makanya lepaskan saja. Setidaknya di depanku."

"Aku juga merasa begitu. Bagiku, hanya ada satu pria... sepertimu." Batin Yoo Mi.

Kilas Balik selesai...

Yoo Mi bilang pada Hyun tae bahwa ia akan mengikuti kata hatinya mulai sekarang. Hyun Tae tersenyum membenarkan tindakan Yoo Mi itu tapi kemudian ia murung.

Yoo Mi menatap Jin Wook, "Mulai sekarang... aku akan menyukaimu sepenuh hati. Seperti mimpi. Aku tak tahu kapan akan terbangun."

***

E P I L O G :

-- Sikap Direktur di restoran keluarga.
Jin Wook: Ini pertama kalinya kami bertiga! Ini satu set untuk couple plus 1? Satu keluarga! Sempurna!

Yoo Mi: Kuharap ini kencan terakhir kita bertiga.

-- Kamu dan Ajussi ngapain saja?

Sebenarnya Dong Goo menanyakan kapan Jin Wook akan datang lagi dan bermain dengannya.

"Entahlah." jawab Yoo Mi.

-- Cara Direktur Cha mengatasi mabuknya

Hari itu adalah pertama kalinya Jin Wook ke taman bermain setelah mabuk. Ia mengantuk dan kepalanya sakit. Ia berusaha keras agar sadar.

Jin Wook capek harus mengangkat anka-anak yang tidak ada habinya, akhirnya ia naik perosotan itu dan bermain seperti anak-anak.

Jin Wook : Aku di mana? Siapa aku? Aku malu. Lee Yoo Mi di mana?

>